GOES TO STASIUN BUMI JATILUHUR

okeey, well..kali ini sedikit share aja pengalaman saya kemarin study tour ke Stasiun BUMI JATILUHUR

awalnya nih yaa, saya bersama rombongan sedikit pesimis apakah kami bisa kesana atau enggak..hal ini karena satu cp-pun kami tidak dapatkan,,email juga tidak kami dapatkan

alhasil, jalan satu - satunya adalah ada dari kami yang pergi ke tempat itu langsung untuk meminta ijin..dan FINALLY !!!
WE CAN GO THERE GUYS !! :D

sedikit informasi aja stasiun bumi jatiluhur merupakan stasiun bumi satelit milik Indosat yang bertempat di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat

sampai saat ini ada dua satelit yang telah diluncurkan oleh Indosat, dan yang terbaru adalah satelit palapa D

Sebelumnya juga ada satelit yang telah diluncurkan, antara lain :

• Palapa A
• Palapa B
• Palapa C
• Palapa D ( terbaru, dan paling oke )

Pemilihan lokasi stasiun bumi ini tidak serta merta langsung dipilih, ada beberapa pertimbangan yang dilakukan, diantaranya :

• daerah bebas interference
• dekat dengan PLTA
• jauh dari pemukiman
• daerah tidak rawan gempa

Tentunya dalam sebuah teknologi komunikasi seperti halnya satelit tidak lepas juga dari berbagai masalah yang dialami, sebagai contoh 

• masalah hujan yang menyebabkan redaman, 
• masalah angin yang bisa menggeser posisi antennya, 
• masalah petir yang bisa menyebabkan kerusakan perangkat, 
• dsb

Ngomong-ngomong, apa sih itu satelit ??

Satelit adalah repeater yang diletakkan di angkasa, yang memiliki masa pakai sampai 15 tahun.

Bagian utama dari satelit adalah transponder, untuk satelit palapa D ini memiliki 40 transponder. Satelit yang diterbangkan ke angkasa akan secara otomatis menempati orbitnya. Untuk antennya sendiri juga menyesuaikan orbitnya, pada orbit berapa antena itu akan ditembakkan, sasaran daerah yang ditentuka dimana. Semua hal yang dilakukan harus dipertimbangkan sampai detailnya. Di angkasa sendiri satelit itu menggunakan solar panel sebagai pengganti tenaga listrik. Ketika sedang terjadi satelite eclipse, fungsi solar panel akan digantikan dengan baterai.

Kenapa satelit tidak jatuh ??

satelit tidak jatuh karena satelit punya orbit tersendiri, selain itu ada banyak gaya yang mempengaruhi satelit tersebut, yaitu gaya sentrifugal, gaya sentripetal 

Di stasiun bumi jatiluhur ini memiliki beberapa antena sebagai pemancar ke berbagai daerah yang ada.Masing- masing dengan diameter yang berbeda. Satelit sendiri juga ada sistem controlling-nya. Ada sebuah ruangan tersendiri di sana untuk sistem pengendalian satelit. Nah, ketika satelit sudah hampir 15 tahun, dan nantinya gak akan dipakai lagi, satelit tersebut bisa saja dibuang di space junk atau dibakar di atmosfer

Oh ya tentunya foto - foto itu satu hak yang tidak mungkin terlewatkan :=D

okeey.. mungkin sedikit itu saja yang saya bisa sampaikan
semoga bermanfaat yaa :D